Bibit Chandra Bersaksi untuk Ary Muladi

Apakah Anda ingin mencari tahu apa yang mereka-in-the-tahu harus katakan tentang Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah? Informasi dalam artikel di bawah ini berasal langsung dari para ahli baik informasi dengan pengetahuan khusus tentang Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah.
JAKARTA, KOMPAS.com- Unsur Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, Bibit Samad Riyanto dan Chandra M Hamzah, memberikan kesaksian dalam persidangan dengan terdakwa percobaan suap terhadap pimpinan KPK, Ary Muladi.

Keduanya hadir di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (4/4/2011). Hadir pula Deputi Penindakan KPK, Ade Rahardja yang juga dijadwalkan memberi kesaksian

Jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi mendakwa Ary Muladi dengan dua perkara. Ia didakwa melakukan pemufakatan jahat dengan Anggoro Widjojo dan Anggodo Widjojo untuk memberi uang Rp 5,15 miliar kepada penyidik dan pimpinan KPK serta perkara kedua adalah merintangi penyidikan perkara korupsi.

Jika fakta Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah Anda out-of-date, bagaimana yang mempengaruhi tindakan dan keputusan? Pastikan Anda tidak membiarkan slip Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah informasi penting oleh Anda.

Ary Muladi terancam pidana Pasal 15 juncto Pasal 5 Ayat 1 dan Pasal 21 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dengan ancaman hukuman seumur hidup.

Dalam dakwaan jaksa, uang itu dimaksudkan agar KPK memperingan atau tidak melanjutkan proses hukum yang melibatkan Anggoro dan PT Masaro Radiokom dalam penyidikan tersangka Yusuf Erwin Faishal dan penyelidikan perkara pengadaan Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) Departemen Kehutanan tahun 2007.

Dalam dakwaan, Ary Muladi dan Anggodo beberapa kali bertemu dan berkomunikasi melalui telepon. Terdakwa beberapa kali menghubungi Anggodo meminta menyediakan dana untuk pimpinan KPK dan operasional sebesar Rp 3,75 miliar.

Pada 11 Agustus 2008 Ary Muladi menerima uang dalam dua tas dari Anggodo. Ary kemudian menyerahkan uang itu kepada seseorang bernama Yulianto untuk diberikan kepada penyidik dan pimpinan KPK. Ary kemudian menyampaikan kepada Anggodo bahwa uang itu sudah diserahkan kepada penyidik dan pimpinan KPK.

Sebelumnya Pengadilan Tipikor telah memvonis Anggodo bersalah melakukan upaya penyuapan dengan pidana penjara empat tahun. Namun, Anggodo dibebaskan dari dakwaan upaya menghalangi penyidikan.

Jadi sekarang Anda tahu sedikit tentang Harga Jual Blackberry iPhone Laptop Murah. Bahkan jika Anda tidak tahu segalanya, Anda sudah melakukan sesuatu yang berharga: Anda telah memperluas pengetahuan Anda.