JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Syarifuddin Hasan, yang juga anggota Dewan Pembina Partai Demokrat menepis tudingan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam pidato politiknya bahwa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono gagal menanamkan fondasi kesejahteraan rakyat dan keadilan ekonomi. "Lho, memangnya, Ibu Mega tidak mengikuti laporan di mana-mana bahwa pemerintahan Pak SBY banyak membawa kemajuan di berbagai bidang. Mulai dari investasi, ekspor, pendapatan per kapita, kemiskinan sampai terciptanya lapangan pekerjaan? Coba deh, jujur saja," kata Syarifuddin, saat ditanya Kompas, di sela-sela rapat kerja pemerintah di Jakarta Convention Centre, Senayan, Senin (10/1/2011). Once you begin to move beyond basic background information, you begin to realize that there's more to mobil keluarga ideal terbaik indonesia than you may have first thought.
Menurut Syarifuddin, indikator ekonomi makro sebagaimana disampaikan oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa dalam rapat tersebut merupakan angka-angka yang riil dan tidak dibuat-buat, apalagi dikarang. "Kemajuan ekonomi yang dicapai Pak SBY lebih baik dari pemerintahan Ibu Mega," tambah Syarifuddin. Sementara, di tempat yang sama, menurut Hatta Rajasa, yang juga Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional, peningkatan pertumbuhan perekonomian dan basis kesejahteraan rakyat serta keadilan di masa pemerintah Presiden Yudhoyono sudah mengalami kemajuan. "Akan tetapi, memang masih banyak pekerjaan rumah kita yang harus diselesaikan lagi. Kalau kita bilang, kita sudah maju semuanya, tentu itu kurang tepat. Yang jelas, kita ini banyak mencapai kemajuan, akan tetapi masih belum cukup dan harus terus ditingkatkan lagi bagi kesejahteraan dan keadilan rakyat," kata Hatta.
Menurut Syarifuddin, indikator ekonomi makro sebagaimana disampaikan oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa dalam rapat tersebut merupakan angka-angka yang riil dan tidak dibuat-buat, apalagi dikarang. "Kemajuan ekonomi yang dicapai Pak SBY lebih baik dari pemerintahan Ibu Mega," tambah Syarifuddin. Sementara, di tempat yang sama, menurut Hatta Rajasa, yang juga Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional, peningkatan pertumbuhan perekonomian dan basis kesejahteraan rakyat serta keadilan di masa pemerintah Presiden Yudhoyono sudah mengalami kemajuan. "Akan tetapi, memang masih banyak pekerjaan rumah kita yang harus diselesaikan lagi. Kalau kita bilang, kita sudah maju semuanya, tentu itu kurang tepat. Yang jelas, kita ini banyak mencapai kemajuan, akan tetapi masih belum cukup dan harus terus ditingkatkan lagi bagi kesejahteraan dan keadilan rakyat," kata Hatta.
